Kumpulan Cerita Islam (KCI) : Buktikan siapa yang hapal Alkitab walau satu surat saja di luar kepala!
Jawaban Pertanyaan Kesepuluh
Dari Sahabat Gembala…Buat WEKS .. yang bertanya dan memberikan sanggahan : Buktikan siapa yang hapal Alkitab walau satu surat saja di luar kepala!
Tidak Ada yang Bisa di Jawab
Pernah terjadi ketika dalam suatu acara Debat Islam & Kristen di salah satu gedung di Jakarta, waktu memasuki acara tanya jawab, seorang ahwat mengajukan satu pertanyaan kepada sang Pendeta yang bertitel Doctor Teologi sebagai berikut :
AHWAT: "Pak Pendeta, di dunia ini ada banyak orang yang hapal Al Qur'an diluar kepala. Apakah ada orang yang hapal Alkitab diluar kepala?"
PENDETA: "Di dunia ini tidak mungkin ada yang hapal Alkitab di luar kepala. Sejenius apa pun orarig itu, tidak mungkin dia bisa hapal Alkitab di luar kepala, sebab Alkitab itu adalah buku yang sangat tebal, jadi sulit untuk dihapal. Berbeda dengan Al Qur'an. Al Qur'an adalah buku yang sangat tipis, makanya mudah dihapal."
Jawaban pendeta tersebut terlalu singkat, tidak rasional dan sangat merendahkan bahkan melecehkan AI Qur’an.
Dengan jawaban pak Pendeta hanya seperti itu, karena penasaran, kami maju ke depan, merebut mikropone yang ada difangan ahwat tersebut, dan melanjutkan pertanyaan ahwat tadi. (maaf disini kami pakai nama pengganti HILS)
HILS : "Maaf pak Pendeta, tadi bapak katakan bahwa Al Qur an adalah buku yang sangat tipis, makanya gampang dihapal diluar kepala. Tapi pak Pendeta, bahwa setipis-tipisnya Al Qur'an, ada sekitar 500 s/d 600 halaman, jadi cukup banyak juga lho!! Tapi kenyataannya di dunia ini ada jutaan orang yang hapal Al Qur'an diluar kepala. Bahkan anak kecil sekalipun banyak yang hapal diluar kepala, walaupun artinya belum dipahami. Sekarang saya bertanya kepada pak Pendeta, Alkitab itu terdiri dari 66 kitab bukan? Jika pak Pendeta hapal satu surat saja diluar kepala (1/66 saja), semua yang hadir disini jadi saksi, saya akan kembali masuk agama Kristen lagi! Ayo silahkan pak Pendeta!"
Mendengar tantangan saya seperti itu, situasi jadi tegang, mungkin audiens yang muslim khawatir, jangan-jangan ada salah satu Pendeta yang benar-benar hapal salah satu surat saja di dalam Alkitab tersebut. Seandainya ada yang hapal, berarti saya harus tepati janjiku yaitu harus masuk Kristen kembali. Karena para Pendetanya diam, saya lemparkan kepada jemat atau audiens Kristen yang dibelakang.
HILS : "Ayo kalian yang dibelakang, jika ada diantara kalian yang hapal satu surat saja dari Alkitab ini diluar kepala, saat ini semua jadi saksi, saya akan kembali masuk ke agama Kristen lagi, silahkan!!"
Masih dalam situasi tegang, dan memang saya tahu persis tidak akan mungkin ada yang hapal walaupun satu surat saja diluar kepala, tantangan tersebut saya robah dan turunkan lagi. Saat itu ada beberapa Pendeta yang hadir sebagai pembicara maupun sebagai moderator. Mereka itu usianya bervariasi, ada yang sekitar 40, 50 dan 60an tahun. Pada saat yang sangat menegangkan, saya turunkan tantangan saya ke titik yang terendah, dimana semua audiens yang hadir, baik pihak Kristen maupun Islam semakin tegang dan mungkin sport jantung.
HILS : "Maaf pak Pendeta, umur andakan sekitar 40, 50 tahun dan 60an tahun bukan? Jika ada diantara pak Pendeta yang hapal SATU LEMBAR saja BOLAK BALIK ayat Alkitab ini, asalkan PAS TITIK KOMANYA, saat ini semua jadi saksinya, aku kembali masuk agama Kristen lagi!! Silahkan pak!"
Ketegangan yang pertama belum pulih, dengan mendengar tantangan saya seperti itu, situasi semakin tegang, terutama dipihak teman-teman yang beragama Islam. Mungkin mereka menganggap saya ini gila, over acting, terlalu berani, masak menantang para Pendeta yang hampir rata¬rata bertitel Doctor hanya hapalan satu lembar ayat Alkitab saja. Suasana saat itu sangat hening, tidak ada yang angkat suara, mungkin cemas, jangan-jangan ada yang benar-benar hapal ayat Alkitab satu lembar saja. Karena para pendeta diam seribu bahasa, akhirnya saya lemparkan lagi kepada jemaat atau audiens yang beragama Kristen.
HILS : "Ayo siapa diantara kalian yang hapal satu lembar saja ayat Alkitab ini, bolak balik asal pas titik komanya, saat ini saya kembali masuk Kristen. Ayo silahkan maju kedepan!"
Ternyata tidak ada satu pun yang maju kedepan dari sekian banyak Pendeta maupun audiens yang beragama Kristen. Akhirnya salah seorang Pendeta angkat bicara sebagai berikut:
PENDETA: "Pak Insan, terus terang saja, kami dari umat Kristiani memang tidak terbiasa menghapal. Yang penting bagi kami mengamalkannya."
HILS : "Alkitab ini kan bahasa Indone¬sia, dibaca langsung dimengerti! Masak puluhan tahun beragama Kristen dan sudah jadi Pendeta, selembar pun tidak terhapal? Kenapa? Jawabnya karena Alkitab ini tidak murni wahyu Allah, maka¬nya sulit dihapal karena tidak mengandung mukjizat! Beda dengan Al Qur’an. Di dunia ini ada jutaan orang hapal diluar kepala, bahkan anak kecilpun banyak yang hapal diluar kepala seluruh isi Al Qur'an yang ratusan halaman. Padahal bahasa bukan bahasa kita Indonesia. Tapi kenapa mudah dihapal? Karena Al Qur'an ini benar-benar wahyu Allah, jadi mengandung mukjizat Allah, sehingga dimudahkan untuk dihapal. Soal meng-amalkannya, kami umat Islam juga berusaha mengamalkan ajaran Al Qur’an. Saya yakin jika bapak-bapak benar¬benar mengamalkan isi kandungan Alkitab, maka jalan satu-satunya harus masuk Islam. Bukti lain bahwa Al Qur'an adalah wahyu Allah, seandainya dari Arab Saudi diadakan pekan Tilawatil Qur'an, kemudian seluruh dunia mengakses siaran tersebut, kami umat islam bisa mengikutinya, bahkan bisa menilai apakah bacaannya benar atau salah. Dan ketika mengikuti siaran acara tersebut, tidak perlu harus mencari kitab Al Qur'an cetakan tahun 2000 atau 2005. Sembarang Al Qur'an tahun berapa saja diambil, pasti sama. Beda dengan Alkitab. Seandainya ada acara pekan tilawatil Injil disiarkan langsung dari Amerika, kemudian seluruh dunia mengaksesnya, kitab yang mana yang jadi rujukan untuk di ikuti dan dinilai benar tidaknya? Sama-sama bahasa Inggris saja beda versi, jadi sangat mustahil jika ada umat Kristiani bisa melakukan pekan tilawatil Injil, karena satu sama lainnya berbeda."
- Jawaban Sahabat Gembala untuk Pertanyaan Pertama Mana pengakuan Yesus di dalam Alkitab bahwa dia beragama Kristen? disini
- Jawaban Sahabat Gembala untuk Pertanyaan Kedua Mana ajaran Yesus ketika berumur 13 sampai 29 tahun?
- Jawaban Sahabat Gembala untuk Pertanyaan Ketiga, Pernahkah Yesus Mengatakan: "Akulah Allah Tuhanmu, maka sembahlah Aku saja" disini
- Jawaban Sahabat Gembala untuk Pertanyaan Keempat, Pernahkah Yesus Mengatakan: "Akulah yang mewahyukan Alkitab, Aku pula yang menjaganya" disini
- Jawaban Sahabat Gembala Pertanyaan Kelima Mana perintah Yesus atau Tuhan untuk beribadah pada hari Minggu? disini
- Jawaban Sahabat Gembala untuk Pertanyaan Keenam, Mana dalilnya dalam Alkitab Yesus 100% Tuhan dan 100% manusia???
- awaban Sahabat Gembala untuk Pertanyaan Ketujuh, Mana dalilnya asal percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat dijamin "pasti masuk surga" disini
- Jawaban Sahabat Gembala untuk Pertanyaan Kedelapan, Mana foto asli wajah Yesus dan siapa pemotretnya? disni
- Jawaban Sahabat Gembala untuk Pertanyaan Kesembilan, Mana dalilnya Yesus lahir pada tanggal 25 Desember dan perintah merayakannya!! disini
- Jawaban Sahabat Gembala untuk Pertanyaan Kesepuluh, Buktikan siapa yang hapal Alkitab walau satu surat saja di luar kepala! disini
Kembali Ke : Pertanyaan Awal
Itulah Jawaban Mereka Tentang Pertanyaan Sederhana Mengenai keTuhanan Yesus Kristus, dari jawaban tersebut nyatalah secara Hukum Batal (landasannya tidak Kuat), Sebagai Muslim kita bukan berarti menjelekan tetapi Meluruskan Sejarah, sebab bagaimanapun mereka adalah bagian dari Makhluk Alloh SWT yang perlu kita Sadarkan dan kembali kepada jalan yang Benar. amin amin amin
semoga para pembaca mendapat taufik serta hidayah
Itulah Jawaban Mereka Tentang Pertanyaan Sederhana Mengenai keTuhanan Yesus Kristus, dari jawaban tersebut nyatalah secara Hukum Batal (landasannya tidak Kuat), Sebagai Muslim kita bukan berarti menjelekan tetapi Meluruskan Sejarah, sebab bagaimanapun mereka adalah bagian dari Makhluk Alloh SWT yang perlu kita Sadarkan dan kembali kepada jalan yang Benar. amin amin amin
semoga para pembaca mendapat taufik serta hidayah
0 komentar:
Posting Komentar