Bismillahirrahmanirrahim....
Artikel - Sifat Wajib di Nabi dan Rosul
Nabi dan Rasul adalah manusia-manusia pilihan yang bertugas memberi petunjuk kepada manusia tentang keesaan Allah SWT dan membina mereka agar melaksanakan ajaran-Nya. Ciri-ciri mereka dikemukakan dalam Al-Qur’an,
Perbedaan antara Nabi dan Rasul adalah : seorang Nabi menerima wahyu dari Allah SWT untuk dirinya sendiri, sedangkan Rasul menerima wahyu dari Allah SWT guna disampaikan kepada segenap umatnya. Para Nabi dan Rasul mempunyai 4 sifat wajib dan 4 sifat mustahil, serta satu sifat jaiz, yaitu :
"... ialah orang-orang yang menyampaikan risalah-risalah Allah. Mereka takut kepada-Nya dan mereka tiada takut kepada seorang (pun) selain kepada Allah. Dan cukuplah Allah sebagai pembuat perhitungan." (Q.S. Al Ahzab : 39).
- Shiddiq (benar), Mustahil ia Kizib (dusta).
- Amanah (dapat dipercaya), mustahil Khianat (curang).
- Tabliqh (Menyampaikan wahyu kepada umatnya), Mustahil Kitman (menyembunyikan Wahyu).
- Fathonah (Pandai/cerdas), Mustahil Jahlun (Bodoh).
- Bersifat jaiz yaitu Aradhul Basyariyah (sifat-sifat sebagaimana manusia).
- Nabi Adam as
- Nabi Idris as
- Nabi Nuh as
- Nabi Huud as
- Nabi Shaleh as
- Nabi Ibrahim as
- Nabi Ismail as
- Nabi Luth as
- Nabi Ishaq as
- Nabi Ya’qub as
- Nabi Yusuf as
- Nabi Syu’aib as
- Nabi Ayyub as
- Nabi Dzulkifli as
- Nabi Musa as
- Nabi Harun as
- Nabi Daud as
- Nabi Sulaiman as
- Nabi Ilyas as
- Nabi Ilyasa as
- Nabi Yunus as
- Nabi Zakaria as
- Nabi Yahya as
- Nabi Isa as
- Nabi Muhammad saw
0 komentar:
Posting Komentar