Kumpulan Cerita Islam (KCI) : Cara Kerja Malaikat "Pencabut Nyawa"
Kematian datang menjemput tanpa permisi, tak ada ilmu penelitian yang bisa dengan tepat meramalkan kapan kita bisa meninggal, banyak orang yang lagi sehat sehat saja dipanggil sang Pencipta, anak yang masih muda belia sekalipun kalau sudah ajal menjemput tdk ada yang bisa menolaknya, seperti meninggalnya Uje beberapa waktu yang lalu.
Jadi Beribadahlah setiap saat karena Malakal Maut Selalu mengikuti kita, bukan Meninggalnya yang kita takutkan, tapi Kita takut tidak dalam Rohmat dan maghfiroh Alloh Ta'ala.
"Mari Kita Ber Ibadah Mulai dari Sekarang"
Jadi Beribadahlah setiap saat karena Malakal Maut Selalu mengikuti kita, bukan Meninggalnya yang kita takutkan, tapi Kita takut tidak dalam Rohmat dan maghfiroh Alloh Ta'ala.
"Mari Kita Ber Ibadah Mulai dari Sekarang"
“Tidakkah Kau memberikan Aba-aba atau peringatan kepada Manusia bahwa kau datang sebagai malaikat pencabut nyawa sehingga mereka akan lebih hati-hati?”
Malaikat itu menjawab
“Demi Allah, aku sudah memberikan aba-aba dan tanda-tandamu yang sangat banyak berupa penyakit, uban, kurang pendengaran, penglihatan mulai tidak jelas (terutama ketika sudah tua).
Semua itu adalah peringatan bahwa sebentar lagi aku akan menjemputnya. Apabila setelah datang aba-aba tadi ia tidak segera bertobat dan tidak mempersiapkan bekal yang cukup, maka aku akan serukan kepadanya ketika aku cabut nyawanya:
“Bukan kah aku telah memberimu banyak aba-aba dan peringatan bahwa aku sebentar lagi akan datang? Ketahuilah, aku adalah peringatan terakhir, setelah ini tidak akan datang peringatan lainnya ” (HR. Imam Qurthubi)
Beginilah cara kerja Malaikat Maut
Nabi Ibrahim as. pernah bertanya kepada Malaikat maut yang mempunya dua mata diwajahnya dan dua lagi tengkuknya.
“Wahai malaikat pencabut nyawa, apa yang kau lakukan seandainya ada dua orang yang meninggal diwaktu yang sama; yang satu berada di ujung timur yang satu berada diujung barat, serta ditempat lain tersebar penyakit yang mematikan dan dua ekor bintang melata pun akan mati?”
Malaikat pencabut nyawa berkata:
” Aku akan panggil ruh-ruh tersebut, dengan izin Allah, sehingga semuanya berada diantara dua jariku, Bumi ini aku bentangkan kemudian aku biarkan seperti sebuah bejana besar dan dapat mengambil yang mana saja sekehendak hatiku “(HR abu Nu’aim)
Ternyata Orang Mati Mendengar Tapi Tidak Bisa Menjawab
Rasullullah SAW memerintahkan agar mayat-mayat orang kafir yang tewas pada perang badar dilemparkan ke sebuah sumur tua. Kemudian beliau mendatanginya dan berdiri di hadapannya. Setelah itu, beliau memanggil nama mereka satu-satu:
“Wahai fulan bin fulan, fulan bin fulan, apakah kalian mendapatkan apa yang telah dijanjikan oleh Tuhan kalian untuk kaliab betul-betul ada? Ketahuilah sesungguhnya aku mendapatkan apa yang dijanjikan Tuhanku itu benar-benar ada dan terbukti.”
Umar lalu bertanya kepada Rasulullah. “Wahai Rasul, mengapa engkau mengajak bicara orang-orang yang sudah menjadi mayat?”
Rasulullah menjawab. “Demi Tuhan yang mengutusku dengan kebenaran, kalian memang tidak mendengar jawaban mereka atas apa yang tadi aku ucapkan, Tapi ketahuilah, mereka mendengarnya, hanya saja tidak dapat menjawab” (HR Bukhari Muslim)
0 komentar:
Posting Komentar